Menulusuri Keindahan Gunung Pakuwojo
Wonosobo sebagai kabupaten yang berada di pegunungan mempunyai banyak gunung-gunung. Salah satu gunung yang masih belum terkenal ditelinga wisatawan dan pendaki adalah Gunung Pakuwojo, dengan puncak Praja sebagai puncak tertinggi berketinggian 2.459 mdpl.
Gunung Pakuwojo ini berada di kawasan Pegunungan dan Dataran Tinggi Dieng. Berada di sebelah selatan kawasan Telaga Warna dan Pengilon.
Untuk mencapai puncak Gunung Pakuwaja kita bisa melewati jalur pendakian dari beberpa basecamp.
Basecamp yang ramai di lewati adalah basecamp Pakuwojo di Dusun Parikesit, Patak Banteng. Jika melewati basecamp ini kita bisa mencapai puncak dalam waktu 2 nsampai 3 jam.
Jalur lain yang biasa dilewti penaki adalah melalui Basecamp Pakuwojo di desa Tieng. Melalui jalur ini bisa ditempuh dalam waktu 1 atau 2 jam.
Jalur lain juga bisa melewati desa Sembungan atau dengan melalui jalur Sikunir.
Perjalanan kemarin saya tempuh mellui jalur desa Setieng, Trek pendakian termasuk mudah, kita akan melewati tanah pertanian sampai sekitar setengah perjalanan, setelah itu kita akan melewati hutan pemerintah di kawasan Sikunir Pakuwojo. Puncak Pakuwojo bersebelahan deng ikunir, kemarin kita juga sempat nyasar sampai Sikunir karena jalur yang ke Pakuwojo tertutup rumput yang lebat. Beruntung ada rombongan lain yang sudah pernah ke Pakuwojo, jadi kita mengikuti mereka sampai ke puncak.
Di puncak Pakuwojo kita bisa mendirikan tenda dengan nyaman karena disitu cukup luas. Jika kita melewati jalur Tieng ini untuk sampai ke puncak Praja kita harus turun bukit ke arah utara, kemudian naik sedikit.
Berikut ini foto-foto Puncak Pakuwojo
Pakuwojo juga terkenal dengan Golden sunrise nya, lumayan sih, tapi kemarin saya fotonya agak kurang ke selatan pemandangannya terhalang pohon-pohon.
Ini foto dari puncak Praja.
Ikon gunung Pakuwojo ada Batu besar yang tinggi, berada diantara 2 cekungan besar, inilah yang dinamakan Pakuwojo. Sayang sekali saya tidak bisa memotret lebih dekat karena keterbatasan waktu, Lain kali bisa datang kesini lagi deh ya :D.
At Least, Pakuwojo pantas buat ditulis di daftar antrian pendakian kamu. Tapi ingat ya, Pendaki yang baik selalu menjaga alam, tidak membuang sampah digunung. Salam lestari!
Gunung Pakuwojo ini berada di kawasan Pegunungan dan Dataran Tinggi Dieng. Berada di sebelah selatan kawasan Telaga Warna dan Pengilon.
Untuk mencapai puncak Gunung Pakuwaja kita bisa melewati jalur pendakian dari beberpa basecamp.
Basecamp yang ramai di lewati adalah basecamp Pakuwojo di Dusun Parikesit, Patak Banteng. Jika melewati basecamp ini kita bisa mencapai puncak dalam waktu 2 nsampai 3 jam.
Jalur lain yang biasa dilewti penaki adalah melalui Basecamp Pakuwojo di desa Tieng. Melalui jalur ini bisa ditempuh dalam waktu 1 atau 2 jam.
Jalur lain juga bisa melewati desa Sembungan atau dengan melalui jalur Sikunir.
Perjalanan kemarin saya tempuh mellui jalur desa Setieng, Trek pendakian termasuk mudah, kita akan melewati tanah pertanian sampai sekitar setengah perjalanan, setelah itu kita akan melewati hutan pemerintah di kawasan Sikunir Pakuwojo. Puncak Pakuwojo bersebelahan deng ikunir, kemarin kita juga sempat nyasar sampai Sikunir karena jalur yang ke Pakuwojo tertutup rumput yang lebat. Beruntung ada rombongan lain yang sudah pernah ke Pakuwojo, jadi kita mengikuti mereka sampai ke puncak.
Di puncak Pakuwojo kita bisa mendirikan tenda dengan nyaman karena disitu cukup luas. Jika kita melewati jalur Tieng ini untuk sampai ke puncak Praja kita harus turun bukit ke arah utara, kemudian naik sedikit.
Berikut ini foto-foto Puncak Pakuwojo
Pakuwojo juga terkenal dengan Golden sunrise nya, lumayan sih, tapi kemarin saya fotonya agak kurang ke selatan pemandangannya terhalang pohon-pohon.
Ini foto dari puncak Praja.
Ikon gunung Pakuwojo ada Batu besar yang tinggi, berada diantara 2 cekungan besar, inilah yang dinamakan Pakuwojo. Sayang sekali saya tidak bisa memotret lebih dekat karena keterbatasan waktu, Lain kali bisa datang kesini lagi deh ya :D.
At Least, Pakuwojo pantas buat ditulis di daftar antrian pendakian kamu. Tapi ingat ya, Pendaki yang baik selalu menjaga alam, tidak membuang sampah digunung. Salam lestari!
Posting Komentar untuk "Menulusuri Keindahan Gunung Pakuwojo"